Kamis, 30 Agustus 2012

Awal Mula Kenal Blog




Halo...Selamat pagi, selamat siang, selamat malam, Lagi ngapain?
Gue balik lagi masih dengan status yang sama tetap jomblo. Gimana ada yang keberatan dengan status kejombloan gue? Oh nggak ada. Ya udah gak apa-apa, gue seneng kok.

Dari judulnya aja udah kayak legenda banget kan. sebenarnya gue ada niat dengan nulis judul " Awal mula danau toba", tapi niat itu gue urungkan. karena sekarang jenggot gue makin lebat.
 kenapa nggak nyambung? emang dari dulu gue sukaa gak nyambung kok,hehehe

Jadi gini, setelah gue mampir ke salah satu sahabat bogger yang namanya "Fian Syauqi   "gue baca postingannya yang berjudul "Ternyata ngeblog itu asik " (kalau nggak salah).  Disitu gue muncul ide, gimana kalau gue nulis kayak ginian. Jadi intinya postingan gue kali ini terisinpirasi dari sahabat gue tersebut.

Sebenarnya gue sama sekali gak tau yang namanya blog. Tapi karena gue berteman dengan salah satu teman kelas saya yang suka ngeblog, jadi dia ngajak gue kenalin sama yang namanya blog. Gue masih ingat, dia ngenalin gue sama blog waktun itu  lagi santai diperpustakaan kampus gue. Gue iseng-iseng baca salah satu postingannya. Nah dari situ gue muncul niat untuk dibikinin Blog dan entah kenapa dia dengan senang hati bikin blog gue, sehingga munculah  blog sekarang  yang gue beri nama " Membuat pengangguran lebih bermakna". Kalau ada yang bertanya ke gue" bermakna dari segi apa? gue akan jawab " pokoknya bermakna, dari segi mana gue nggak tau.

Gue senang banget, karena dengan adanya blog ini, cerita kehidupan sehari-hari gue semuanya tertuang disini. Dari  kisah cinta gue yang absurd sampai yang superabsurd *Hening.
Untuk itu gue mau berterima kasih kepada sahabat gue "Bayu Putra Abuna" yang telah memperkenalkan gue dengan blog. Makasih ya bang,kami udah jadian sekarang.

Jadi gini, Waktu itu gue lagi bingung-bingungnya tentang dunia per-Blog-an. Bayangkan sementara gue baru punya laptop waktu semester IV. jadi pengetahuan gue tentang segala sesuatunya yang berhubungan dengan internetan gue nggak tau. Semuanya serba baru. Punya facebook baru, twitter baru, dan terakhir  blog baru. Bahkan sampai sekarang gue masih rada kebingungan tentang ketiga hal itu, apalagi twittter dan blog. Secara gue ini berasal dari propinsi NTT yang bisa dibilang masih primitif  untuk se-Indonesia. Gue nggak mau tutup-tutupi, gue orangnya ekstrover.  Disini bukannya gue mau ngejelekin tanah gue sendiri, tapi biar kalian semua tau bahwa itulah kenyataan yang sebenarnya.
Terus waktu gue SMA, gue nggak pernah kenal sama yang namanya internet. Ada sih komputer di sekolah, tapi kan dalam seminggu paling pertemuannya cuma sekali aja, apalagi bila dibagi sama jumlah siswa dalam satu kelas, jadi bila dihitung perorangnya paling sekitar lima menit. Gimana mau maju coba. Jadi jangan heran kalau misalnya gue banyak nggak taunya daripada taunya.

Gue tau kalau pintar itu harus belajar. Yah mungkin secara teori gue bisa dikit-dikit, tapi apalah artinya mempunyai ilmu segudang, sementara nggak pernah dipraktekkan. Mau belajar lansung praktek, medianya nggak ada. Tapi untunglah sekarang agak maju dari masa gue sekolah dulu. Ya udah stop curhatnya.

Gue baru sadar, ternyata punya blog itu asyk. Bisa mengenal lebih banyak teman, menikmati semua karya yang dihasilkan sahabat blogger lain. Dengan blog juga, kita bisa mengukur kemampuan seseorang. Baik melalui bahasa yang digunakan dalam tulisan maupun  dari segi makna dan arti dari sebuah tulisan.
Semoga kedepannya gue tetap semangat menulis, walaupun dalam kurun waktu yang cukup lama (satu bulan) cuma bisa menyelesaikan satu topik. Lumayan, dari pada nggak ada sama sekali.

Pesan : Kalau ada hal yang menurut anda dalam tulisan gue ini tidak masuk akal, harap dimaklumi, karena gue belum paham semuanya tentang dunia per-Blog-kan.
"Lupakan tentang ARTI, tapi fokuskan pada MAKSUDnya"

Ok, segitu dulu  postingan gue kali ini.  sebenarnya masih banyak hal absurd lainnya yang gue alami  selama kenan BLOG, tapi mumpung gue kehabisan ide, jadi nyambung dipostingan selanjutnya.



Kamis, 23 Agustus 2012

Seputar Dunia Perkuliahan

Akhir-akhir ini blog gue banyak banget yang memberikan komentar. Entah dalam bentuk saran, kesan, atau sekedar perkenalan. Makasih yak udah rela-relain buat baca tulisan gue yang gak jelas manfaatnya apa. Disini gue nggak mau nyebutin namanya, yang pasti gue terharu karena kalian semua membuat gue tetap semangat membagi sedikit kisah konyol gue disini.

 Oke lansung aja yak Kalau postingan-postingan sebelumnya gue selalu membahas tentang dunia percintaan. Entah kenapa gue itu kalau bukan nulis tentang cinta yah tentang kehidupan pribadi gue. gak jelas banget kan? Padahal gue sendiri gak paham-paham amat tentang cinta, wong udah dua tahun lebih mendapat gelar sebagai Tuna Asmara. Tapi entah lah, gue juga bingung.

Kayaknya gue udah bosan membahas tentang cinta terus, kisah cinta gue juga gitu-gitu aja. Paling mentok juga hanya sampai pada tahap gebetan, pas mau masuk tahap pacaran keburu diambil orang. *Kasian.

Terus mau bahas apaan?
Setelah mondar-mandir keliling komplek, akhirnya gue mendapat sebuah kenyataan bahwa mengingat gue yang sebentar lagi memasuki semester V, kayaknya tidak lengkap kalau tidak membicarakan tentang seputar dunia perkuliahan.

Yah, Jadi gini, bulan depan gue mau masuk semester V. Gak kerasa ya, perasaan kemaren gue baru ikut ospek deh. *Mimpi. Semoga minat belajar gue disemester ini semakin meningkat dari semester-semester sebelumnya. Yah berhubung semester IV kemarin nilai gue ada yang kurang memuaskan , jadi semester ini gue berniat untuk memperbaikinya. Yah walaupun gue gak yakin tapi apa salahnya dicoba dulu. Karena kalau nggak dicoba itu sama saja ibarat suatu permainan * menyerah sebelum bertanding. Gue gak mau gitu, semangat 45 mangalir dalam darah gue *Mimpi lagi. Gue gak mau mengecewakan bokap nyokap gue dikampung, jadi gue pengen menjadi orang bershasil bagi gue sendiri dan dimata keluarga gue. Gue sebenarnya ada sedikit perasaan iri sama temen-temen gue, karena mereka mendapat nilai yang lebih bagus dibandingkan gue. Tapi gue sadar bahwa
” Rasa iri itu muncul ketika kita membandingkan diri kita dengan orang lain” 
maka dari itu gue gak mau banding-bandingin, apalagi soal nilai. Mungkin karena semangat belajar mereka lebih giat daripada gue. karnanya, mereka dapat nilai yang baik sesuai dengan usaha yang mereka lakukan. Itu sudah kenyataan yang harus gue terima . untuk itu gue mau mengejar ketinggalan dismester ini, tp disini juga gue butuh dukungan dari teman-teman semua supaya niat belajar gue terus meningkat sehingga gue berhasil mengatasi ketinggalan gue. Amin.

Emang sih ada beberapa pelajaran yang nllainya kurang memuaskan tapi itu bukan karena dari faktor eksternal, itu murni dari kesalahan gue sendiri. Gue nggak mau nyalahin siapa-siapa, mungkin karena belajar gue memang berkurang, maka dari itu gue harus menanggung akibatnya. Gue juga berterimakasih pada keluarga yang selalu ngesuport gue, teman-temen juga yang selalu ada setiap gue butuhkan. Pada nyokap gue dikampung juga, maksih ya mak atas doanya.

Semester gue boleh meningkat tapi status gue tetap melekat. Dari zaman semester awal dulu yang gak pernah punya pacar sampai sekarangpun tetap nggak punya pacar. Kenapa yah? Gue coba nanya diri gue . apa yang kurang ya? Makan 3 kali sehari, kolor juga selalu pake, mandi kadang- kadang bolong sehari, kurang apalagi coba. Kenapa gue nggak punya pacar , masa sih nggak ada yang mau. Apa mungkin karena faktor umur? tapi entahlah gue juga bingung. Padahal teman-teman gue udah pada laku. Kok gue belum. Apa mungkin karena kurang promosi kali yak? Ngapain gue promosi, ketahuan banget nggak lakunya, mending bengong aja nunggu bidadari dari negeri seberang nyangkut. *Ngarep.

Satu hal yang perlu kalian tau, bahwa gue nggak laku bukan karena gue banci. Gue normal kok. biar kalian tau bahwa gue juga butuh cinta. Jangan sampe ada oknum yang menilai bahwa gue ini mati rasa. Gue pasti gak pengen semua itu terjadi. Karena pesan emak gue dulu sebelum kuliah, minimal gue harus dapat ijasah plus pacar. meskipun sampe sekarang gue belum bisa ngebahagian emak gue karena salah satupun gue belum dapat, tapi gue akan terus berusaha buat memenuhi pasan emak gue itu.

Oh yah bukannya gue tadi berjanji ngomongin soal dunia perkuliahan, kok malah balik ke masalah cinta lagi. Kenapa yak? Bentar2 gue Tanya sama tetangga gue dulu apa ada yg salah sama jenggot gue, perasaan barusan gue rapiin.

Ok fokus Intinya harapan gue disemester yang ke-V nanti, giat belajar gue melebihi semester sebelumnya.
Sebagai penutup gue mau bilang bahwa
"Menulis itu tidak harus mempunyai tujuan yang bersifat memberikan informasi, khususnya bagi pembaca."
Makasih yak, udah mau bacain kisah konyol gue. Yah walaupun gue sadar, gue bukan seseorang yang riwayat hidupnya perlu diketahui oleh kalangan luas, tapi gue yakin kalian pasti mendapat sesuatu yang baru dari apa yang telah kalian baca disini. Entah itu dalam bentuk pengalaman atau mungkin memperdalam pengetahuan yang anda punya, yang pasti mengarah pada satu tujuan yaitu menambah wawasan. Segitu dulu deh yang dapat gue bagi, jangan lupa komennya ya.

Selasa, 21 Agustus 2012

Catatanku Tentang Bagaimana Kamu


Halo semuanya, gimana nih udah pada tidur belom? belum? sama gue  juga belum. Oh ya gimana nih keadaannya semoga kalian semua masih sehat-sehat aja yak. Amin.
Cocoknya malam begini membahas tentang apa ya? Bentar-bentar gue mikir dulu. Oh yah gue ingat sesuatu ternyata beberapa hari yang lalu gue mendapat sebuah kejutan dari seorang sahabat Blog Energy, yang gue kenal beberapa bulan yang lalu. Entah kenapa sama orang yang satu ini gue merasa ada kecocokan. Sayangnya dia adalah cowok. Andai saja dia adalah seorang cewek mungkin udah gue buntingin *Khilaf.
Abis kalau melihat potonya perut gue bingung pengen pipis. Entah apa hubungannya, gue juga gak tau. 
"Yang pasti dia bisa memproduksi Upil yang banyak dalam waktu yang sesingkat mungkin."
Ngomongin soal upil, pasti gak jauh-jauh dari seorang yang mempunyai catatan gak mutu. Siapa lagi kalau bukan Edotz Herjunot Fiverz Laziale
Namanya cukup keren yak,  tapi sayang gak sekeren orangnya. Ngakunya dulu dia orangnya nggak ganteng tapi sekarang tetap nggak ganteng . kasian yah, kadang-kadang gue  bengong dirumah sendirian,  nggak ada kerjaan (namanya juga penganggur ) suka mikirin nasipnya.  Gue curiga jangan-jangan pas dia dalam perut, emaknya suka nonton film  horor, alhasil terciptalah seorang Edots yang sekarang ini suka nakut-nakuti orang dengan senjata andalannya. Upil.   Senjata ini terbukti mengalahkan srangan  sekeras apapun, hanya dengan mengeluarkan aroma yang  super sedap sehingga mampu membuat  lawan  lari terbirit-birit.

Bagaimana tidak dia ini selain punya harapan menjadi guru SD juga punya kelebihan dalam hal memproduksi upil dalam jumlah yang banyak.  Ini sungguh suatu keistimewaan dan luar biasa. Pernah juga gue baca salah satu postingnya  (gue lupa judulnya) disana terdapat kalimat yang  menyatakan bahwa dirinya bakalan botak diusia muda karena jumlah rambutnya semakin hari semakin berkurang.
Ini bukan merupakan omong kosong gue, tapi inilah kenyataan yang terjadi. Terbukti  setiap dia bangun tidur dia harus meluangkan sedikit waktunya  untuk melakukan ritual suci  yaitu "Ngumpulin Rambut" . Perlu diulang ritual itu adalah Ngumpulin  rambut. Pertanyaannya , berpakah jumlah rambut yang berhasil  dia kumpulin tiap kali bangun tidur? Berapa perminggunya? 
Bayangkan betapa sibuknya orang ini.  Belum lagi   dia harus belajar sebagai calaon Guru SD, ngeblog, facebook-an, twitter-an.
                                                                      
Tetapi ditengah kesibukkannya ngumpulin rambut,  ngorek upil , dia sempat-sempatnya mampir di blog gue sekedar baca tuliasan gue  yang gak jelas manfaatnya apa. Maka dari itu gue mau mengucapkan  terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bang Edotz, yang selalu ngesuport gue dalam bentuk berkomentar setiap postingan gue. Jujur gue terharu. 

Ini salah satu alasan kenapa sampai sekarang gue masih ngeblog. Bukan hanya itu,  dia juga menghadiahkan gue Award Suport. Ceritanya gini, kebetulan gue nganggur, gak punya kesibukan dirumah. Salah satu kegiatan yang buat gue betah adalah Facebook-an, blogger-an itupun kalau ada pulsa.  Namanya juga pneganggur. Nah kebetulan hari  itu gue ada pulsa dapat jatah dari tetangga, akhirnya gue iseng-iseng buka grup Blog energy. Gue melihat ada postingan catatan gak mutu yang berjudul “Bagi-bagi Award “ Blogger suport “ . gue penasaran, akhirnya mampir. 
Gue nggak nyangka ternyata disitu tercantum  beberapa nama yang mendapat award darinya, dan salah satunya adalah nama gue.  kalau gini caranya siapa yang gak senang. Jujur gue terharu banget  karena ini untuk kali pertamanya gue mendapat Award dari seseorang.  

Nah ini nih Award yang dia kasih. Makasih ya bang, keren Awardnya. Oh ya  entar gue ambilin lansung pindah ke tempat pengangguran.



 




Katanya sih dia abis memenangkan kompetisi Blog Aldy dengan tema" kemerdekaan"  dan dia yang menjadi pemenangnya. Selamat ya bang.

Oke itu dulu deh postingan gue kali ini. untuk bang Edotz makasih yah bang semoga tetap semangat nulis. kalau ada yang mau tambain silakan, tapi pajak ditanggung sendiri.
Kabur...

Senin, 06 Agustus 2012

Cerita Cinta Masa SMA

Untuk mengisi waktu libauran, gue berniat mencari pekerjaan . tetapi hanya dalam waktu satu satu bulan  karena bulan berikutnya  kuliah lagi. Tetapi saat semangat untuk kerja gue tumbuh, tiba-tiba gue dikagetkan sama pesan singkat yang gue dapat “Maaf kami tidak bisa menerima karyawan yang hanya bekerja dalam satu satu bulan, silakan mencari di tempat lain”

Apa? Lamaran gue ditolak?
Ya udah nggak apa –apa, mungkin belum saatnya bekerja.  Lamaran kerja ditolak nggak masalah, yang penting  melamar kamu (pacar gue)  ditolak jangan sampe terjadi. Karena perinsip gue “ cinta ditolak dukun bertindak”
Libur  panjang yang membuat gue melakukan dua pekerjaan sekaligus, pekerjaan yang tidak kenal kapan gajiannya karena pekerjaan ini membutuhkan keahlian khusus. Pekerjaan itu adalah “Bangun Dan Tidur” seperti kata paman Surip 

“Bangun tidur tidur lagi”
“Bangun lagi tidur lagi”
“Bangun…”
 
Disini gue  bukan mau membahas tentang bangun dan tidur, tapi  gue akan membahas tentang cerita masa SMA yang pernah gue lewatkan. Banyak orang yang bilang bahwa masa SMA adalah masa yang paling indah.  Gue setuju banget dngan pernyataan ini karena gue merasa ini memang masa yg paling indah. Masa dimana lagi panas-panasnya jatuh cinta. Bukan hanya itu masa ini juga merupakan masa yang paling cepat mendapat pengaruh dari lingkungan  bagi kehidupan seseorang (termasuk gue)
 Seringkali banyak para remaja yang mengekspresikan kesenangan mereka pada hal yang berlebihan. Sebagai contoh bikin tato,lobangin telinga (ini gue banget) dan banyak lagi bentuk2  prilaku lain yang dilakukan,hingga gak menyadari bahwa ternyata itu merupakan suatu bentuk gaya  yang akan merusak masa depan. 
“kesalahan yang dilakukan pada waktu remaja akan berakibat pada waktu dewasa”

Seperti yang gue bilang tadi bahwa masa SMA merupakan masa dimana lagi panas-panasnya jatuh cinta. Maka dari itu sebagai cowok yang diakui (100% normal) gue taksir salah satu temen kelas gue.  Sebut saja namanya selvi (nama samaran) demi menjaga keharmonisan rumah tangga  #NGAWUR#. 
Selvi ini merupakan primadonanya dalam kelas gue, gak heran jika banyak yang  pengen jadi pacarnya. Bukan hanya cowok satu kelas aja,  tapi banyak juga dari kelas lain bahkan kakak kelas.  Jadinya gue banyak saingan yang gak kalah keren sama gue  (PD banget? PD itu penting.)
Gue emang demen banget sama dia,dari awal masuk sekolah. Saking demenya gue gak mau ada planet  lain yang boleh jadi pacarnya selain gue  #NGAREP#.
Sampai sautu hari tepatnya setelah  seminggu  KBM berlansung,  gue berniat menembaknya. Tak ada angin tak ada hujan naluri nekat gue kambuh.  Gue nyamperin dia dengan membacakan sebuah puisi ditemani segelas  teh hangat sambil bergoyang dandut (begadang jangan begandang bang Haji mengalun) #NGAWUR# . gue elus tangannya dengan perlahan mengekspresikan  kehinaan wajah  gue berharap dia mau jadi pendamping hidup gue (gak pacaran dulu? Nanti aja.) Seuntai kata terucap dari mulut gue,terlintas begitu cepat. Inilah cuplikan adegan yang terjadi

“Gue : Sel, gue demen banget sama elo dari awal kita ketemu,lo mau gak jadi pacar gue?  BRAKKKKKk             keajaibanpun terjadi,dia lansung nampar pipi gue dengan bejatnya.
“Selvi : Lo tau gak gue lagi ngapain? Lo mau ngintip gue pipis ya? gue laporain lo ke kepsek”.
“Gue :  Tapi sel, gug…guggg…gue.,belum selesai gue ngomong dia lansung nyiramin gue pake air yang bekas cuci titit teman-temannya. Dalam keadaan yang basah gue sempet- semptnya ngelanjutin kalimat gue. gue cinta sama elo sel…”
“Selvi :  Alahhhhh , gue udah punya pacar”

Itulah kalimat terakhir yang gue dengar dari seivi “gue udah punya pacar”, yang kian menyiksa batin gue tiap kali gue berada dalam kelas,luar kelas ataupun dalam celana.  Kadang-kadang  saat gue tidur selalu keingat sama kalimat  itu. Tiba-tiba gue teringat pesan mama “ Nak,  carilah istri yang  cantik, baik, dan yang paling penting  harus jago ngegosipin orang karena itu  salah satu ciri menantu impian bapakmu(abaikan) yang terakhir.
Seiring berjalannya waktu ternyata rasa cinta gue terhadapnya  belum juga ilang, sampe  suatu hari dengan semangat 45 gue melakukan lagi ritual yang pernah gue coba sebelumnya tapi hasilnya ditolak. Kali ini gue harap nggak gagal lagi. Untuk melancarkan aksi ini segala jurus pun  gue siapin, karena gue sadar bahwa

“Apabila kita gagal dengan cara yang  pertama, maka, kita gunakan cara  yang lain” 

Hari itu tepat setengah tahun gue sekelas sama si Selvi(kalau nggak salah) gue berangkat pagi-pagi dari rumah berharap  bareng  dia ke sekolah  karena Selvi merupakan salah satu siswa paling cepat #kawin# .  Awalnya gue mau  menggunakan jurus andalan gue ”cinta ditolak dukun bertindak “tapi gue urungkan niat itu karena gue mau  dia bener-bener suka am ague, bukan karena gue make dukun. Singkat cerita gue lansung nembak selvi untuk yang kedua kalinya, inilah cuplikan yang terjadi.

“ Gue:  Sel, maafin gue  ya”
“selvi : Emang lo  salah apa?”
“Gue : Lo ingat kan dulu pas gue nembak lo di wc?”
“Selvi : Oh itu, ya udah gue maafin. Makanya kalau nembak orang itu cari tempat yang tepat dong. Maafin gue juga ya.”
“Gue:  Ya. Sel, gue tau lo mungkin nggak suka sama gue, tapi gue harap kali ini lo nggak nolak  permintaan gue lagi.  lo mau kan jadi pacar gue? gue suka banget sama lo sel.”
“Selvi: Yah sebenarnya gue juga suka sama lo. Gue mau kok jadi pacar lo.”
 “Ketoklah pintu, maka pintu akan dibuka “ 
Begitu  kata pepatah dalam salah satu buku yang pernah gue baca. Nampaknya pepatah ini berlaku bagi kehidupan gue. Setelah di ketok selama dua kali, akhirnya hati selvi luluh juga #SENYUM BANGGA# 
Gue nggak kebayang betapa senangnya gue saat mendengar jawaban yang keluar dari mulut selvi.  Saking senangnya gue meluk selvi didepan teman-teman sekelas, gue merasa seperti (dunia milik berdua). Sejak saat itu  hubungan kami makin hari makin lengket. Dari yang gue malas kesekolah akhirnya gue berbah jadi rajin (maklum ada selvi).  Oh selvi,..”AI  LUP  YU”
Waktu serasa berputar begitu cepat, tiba saatnya gue ama dia harus berpisah karena  udah tamat SMA. Memang benar sodara,  bahwa Setiap ada pertemuan pasti  ada perpisahan.  Itulah fakta yang terjadi setelah tiga tahun kami  bersama, bersama dalam suka dan duka  meskipun(banyak dukanya) hingga tiba saatnya berpisah. 

Akhirnya gue tuntas juga ceriatain kisah cinta gue yang super kacau ini, lain kali baru gue tambahin yak. jangan lupa komennya.


Sabtu, 04 Agustus 2012

Ulang Tahun Ku


Ultah Gue Udah Lewat (KASIAN)
Rabu kemaren tanggal 25 juli 2012 usia gue genap  jadi 22 tahun.  Entah kenapa pada hari yg bahagia itu gue lupa kalau gue sedang ulang tahun. Gue juga gak mau nyalahin diri gue sendiri karena ini bukan merupakan kali pertamanya gue lupa sama hari ultah gue.
parahnya pas hari berikutnya gue baru ingat itupun karena ada teman-teman gue di facebook yang ngucapin selamat buat gue.  Alhamdulilah ternyata masih ada yang memperhatikan gue meskipun gue sendiri sering lupa. Gue mau ngucapin banyak terima pada semua teman gue di facebook  ataupun di puiriks blogger.




Beberapa faktor yang membuat gue sering  lupa sama ultah gue.

Kebanyakan Jalan
Nah, gara-gara gue sering maen ketempat temen  gue,terus asik ngobrol tentang keadaan orangtua gue dikampung, tentang  tante moni tetangga gue yang suka gosipin orang, om gue yang makin hari jenggotnya makin lebat dengan bejatnya,  terus tentang keadaan hewan peliharaan gue yang gue nitip sama nyokap. Apa mereka baik-baik aja disana? atau mungkin ada yang berniat mengadopsi mereka? Oh tuhan, semoga semua itu gak akan terjadi. #ABAIKAN#
Sebenarnya, gue yang berprofesi sebagai penganggur plus mahasiswa telah membuat gue sering keluar rumah. Sebagai akibatnya gue lupa sama hari special gue, ditambah lagi sama liburan yang panjang yang membuat gue berpetualang dari sabang sampai merauke,  terus balik lagi ampe tembus neraka #MAMPUS#

Gak Pernah Ngerayain Sebelumnya
Ini merupakan penyebab utama kenapa gue selalu lupa setiap kali gue ultah. Ya biasalah dengan keadaan gue yang serba kekurangan jadi gue gak sanggup ngerayainnya setiap kali gue ultah. Jadi setiap kali saat itu tiba orang pertama yang ingetin gue adalah teman gue yang udah ngenalin gue  (bukan gue). Gara –gara  gue nulis profil yang benar pada saat mendaftar di FB jadinya banyak fans-fans yang ngucapin selamat buat gue. makasih ya udah di doain.

Gue emang nggak pernah ngerayain ultah gue,  tapi ngikutin ultah orang sering banget. Saking seringnya, pada tahun 2010 gue mendapatkan peringkat pertama dalam kategori melestarikan budaya ngerayain pesta ulang tahun TETANGGA  dan penghargaan terakhir yang berhasil gue dapat adalah kalpataru,  Sebagai pengahargaan karena telah melestarikan lingkungan hidup budaya ngejar makanan gratis. Yap,. Itulahg kebiasaan gue. gue sering ngikutin pesta ultah bukan karena gue ingin ngucapin doa buat yang ngerayainnya, apalagi kalau soal memberi  kado (jangan harap) karena itu bukan tipe gue. mengingat hidup ditanah perantauan butuh orang yang kerja keras untuk ngelanjutin hidup. tapi karena gue nggak kerja alias (nganggur) tingkat tinggi, memaksa gue ngelakuin ritual suci setiap kali temen yang ultah #SENYUM BANGGA# MERDEKA.

Nggak Punya Pacar
Sadarlah sobat bahwa punya pacar itu asik, karena selalu ada yang setia   memarnai hari-hari kita dalam  memaknai kehidupan.  Namun, ini berbanding terbalik dengan kehidupan gue.  Hari-hari selalu di isi berbagai rasa cemburu setiap kali melihat  jalanan  yang selalu dihiasi dengan sepasang kekasih yang lagi berpelukan, dihiasi dengan suara teriakan tetangga gue yang sering berantem. Entah karena apa gue nggak tau. Yang pasti hari-hari gue nggak pernah merasai indahnya jalan bareng pacar,maklum jomblo gue udah mencapai stadium empat #NGAWUR#

Oleh karena itu, pada usia gue yang ke-22 tahun ini, gue berharap gue laku, hitung-hitung biar populasi tuna asmara di jagat raya ini semakin berkurang. Seperti kata pepatah “hidup tampa cinta ibarat sayur tampa garam” tapi kata gue “ hidup tampa cinta ibarat sayur kurang garam”  alias tidak berasa.yang

Itulah beberpa faktor yang bikin gue lupa, kalau ada yang mau nambahin silakan. ditunggu komennya yak...