Senin, 09 April 2012

Pengalaman Merantau


CERPEN
Karya :Robianus Supardi


Pengalaman merantau
    Setelah tamat SMA,sempat beberapa bulan saya tinggal di kampung halamanku. Saya merasa sepi karena teman –teman seangkatan semuanya pergi merantau,ada yang ke makasar ada juga yang ke Jakarta,ada yang  ingin melanjutkan studinya kejenjang yang lebih tinggi, juga ada yang pergi untuk  cari kerja. Saya  berpikir kenapa semua teman-temanku pergi ke kota,kalau hanya untuk merubah nasip kan tidak mesti  di kota,di desa  juga bisa.memang  kerja dikampung itu gajinya tidak sebanding dengan gaji di kota terus lapangan pekerjaannyapun  sedikit,mungkin karena itu  mereka merantau.

   Saya bingung  mau merantau kemana,tiba-tiba bapakku mendapat kabar bahwa aku tinggal  seminggu lagi akan berangkat ke Banjarmasin karena kakakku ada disana.aku terkejut mendengar kabar itu karena tidak pernah diberitahu sebelumnya,aku penasaran kira-kira seperti apa kota Banjarmasin itu.malam harinya  aku  berpikir,aku kesana mau apa?karena aku   belum tau apakah aku kesana untuk kuliah atau kerja. Pas paginya aku lansung menanyakan ke bapakku tujuan aku ke Banjarmasin,terus dia bilang “kamu tenang saja,kamu kesana bukan untuk mencari kerja tapi untuk kuliah.aku sangat bersemangat mendengar itu,aku piker  dari pada di kampong terus,apa salahnya aku kesana.

   Tibalah saatnya aku pergi tapi sebelum itu saya berdoa dulu di kuburan ibu juga di kuburan nenek yang telah lama meninggal,saya memohon untuk keselamatan dalam perjalanan hingga tempat tujuan. Dalam pejalanan,saya terus menangis mengingat  semua kenangan yang telah lewat bersama keluarga  dan  tema-teman.aku berpikir  setelah lulus kuliah nanti aku baru  pulang ke kampung halamanku. Singrkat cerita akhirnya  saya bersama  kakak naik kapal laut namanya Tilong Kabila.kami menempuh perjalanan selama satu hari  mulai dari flores(NTT) sampai di Bali. Karena merasa cape akhirnya kami memutuskan untuk menginap  di Bali selama 72 jam(tiga hari) karena kebetulan disana ada keluarga,jadi kami tidak perlu repot-repot cari tempat penginapan.selama disana kami sama sekali tidak  melihat suasana luar rumah  kota Bali,kami hanya berdiam diri dalam rumah saja padahal saya  sangat senang keliling hanya sekedar  untuk menikmati  indahnya kota Bali,tetapi sama sekali tidak sesuai dengan yang aku harapkan.

   Setelah tiga hari kemudian  kami melanjutkan perjalanan. Sekitar pukul  pukul 12 siang  akirnya kami start  dari Bali menuju Banjarmasin transit di Surabaya dan sore harinya kami sampai  di Banjarmasin. Aku merasa diantara senang dan sedih .sedih karena mengingat  keluarga yang aku tinggalkan di kampung,selebihnya aku  terharu dan  merasa senang karena disambut  dengan canda dan tawa oleh keluargaku yang  ada di Banjarmasin. Saya melewati malam bersama teman-teman yang kebetulan belum mendapatkan pekerjaan alias penganggur. Waktu terus berlalu,tiba-tiba mataku terbuka lebar merasakan suasana pagi kota Banjartmasin yang sedikit dingin  setelah semalaman tertidur dengan lelap. Seminggu kemudian  kami bersama keluarga mengikuti pesta pernikahan yang kebetulan acaranya diadakan di lingkungan tempat tinggal kami,jadi mengikuti acara tersebut.

   Waktu semakin berlalu tanpa terasa saya sudah empat bulan berada di Banjarmasin,waktu yang lumayan lama bagi saya. Akhirnya saya berniat untuk mencari pekerjaan,saya mencoba melamar di salah satu perusahan namanya PT.Indomarko,tapi tidak diterima karena kurangnya pengalaman yang saya miliki. Setelah beberapa minggu kemudian saya berangkat ke Palangka Raya (Kalimantan Tengah) karena diajak oleh salah satu keluarga saya yang berada di palangka. Sampai disana saya tidak lansung bekerja,saya habiskan waktu di Rumah saja selama dua minggu. Setelah itu saya mencoba melamar disalah satu perusahan  WINGS  dan saya diterima karena diperusahan tersebut membutuhkan karyawan untuk bekerja dibagian pergudangan dan saya bersedia untuk  bekerja dibagian itu walaupun cara kerjanya membbutuhkan  tenanga yang kuat. Saya berpikir lumayan untuk mencari pengalaman.saya berkata dalam hati semoga saya betah bekerja disini,tapi semua itu ternyata tidak sesuai dengan yang saya pikirkan,saya merasa tidak tahan lagi dan ingin segera keluar dari perusahan tersebut.akhirnya sayamemutuskan untuk berhenti dan  hanya mampu bertahan  seminggu saja karena tidak kuat lagi mengangkat barang.

   Saya bingung mau mencari kerja dimana lagi,tanpa aku pikirkan sebelumnya tiba-tiba saja sore harinya aku diajak oleh seseorang untuk bekerja di Perusahan Sawit.saya tidak lansung memutuskan untuk mau dan tidak mau tapi saya berpikir apa salahnya saya mencoba minta persetujuan dari kakak saya dulu baru saya memutuskan.setelah kami berunding akhirnya kakakku menyetujui saya untuk bekerja di perusahan sawit itu.dua hari setelah itu sayapun bergegas dan segera berangkat dari palangka menuju perusahan itu.tanpa menunggu waktu lama saya lansung bekerja,hari   pertama saya merasa sedikit cape apalagi dengan suasana panasnya matahari,saya tidak peduli walaupun panas tapi saya mencoba untuk bertahan.saya sangat bersemangat apalagi system penrimaan gaji di parusahan tersebut dua kali dalam sebulan dengan upah perharinya Rp 50000.Ada  satu kegiatan yang paling saya sukai disana yaitu Memancing,kebetulan itu merupakan kebiasaanku dari kampung,jad setiap sore  setelah pulang kerja saya memancing untuk waktu kosong.

   Disana saya ditempatkan dibagian penyemprotan,saya  sangat menikmati  pekerjaan itu walaupun setiap hari harus memikul beban di punggung dan beranjak dari pohon sawit yang satu ke sawit yang lain.maklum sebelumnya saya tidak pernah bekerja seperti itu jadi saya merasa sedikit berat tapi itu bbukan merupakan salah satu factor penghalang bagi saya,saya terus bekerja mengingat saya berencana untuk kuliah sehingga saya harus mengumpulkan uang sebanyak yang saya bisa kumpulkan.hari-hari kujalani dengan penuh canda dan tawa  untuk mengiringi jalannya pekerjaan yang saya tekuni,apalagi saya mempunyai banyak teman disana tapi satu yang sangat akrab namanya Teus,orangnya sangat ramah dan pintar bergaul dengan sesama karena itu  saya merasa cocok dengannya.kami sering bersama kebetulan dia juga di bagian penyemprotan sama seperti saya.

    Dengan beriringnya waktu tanpa terasa saya sudah bekerja disana selama  tiga bulan,saya merasa uang yang saya kumpulkan sudah lumayan untuk bayar Spp tahun  pertama diperkuliahan nanti .akhirnya saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari perusahan itu dengan  alasan mau kuliah,pemilik perusahan  juga tidak keberatan atas keputusan yang saya ambil .sebelum  aku berangkat ke Banjarmasin kami bersama teman-teman mengadakan acara perpisahan kecil-kecilan sekedar untuk mengenang masa-masa pada saat bersama.sedih rasanya meninggalkan mereka ,apalagi bila mengingat kembali semua kenangan yang telah kami lewati bersama ,aku hanya berpikir mungkin kami bisa bertemu kembali dilain waktu dan akhirnya saya berangkat menuju Banjarmasin.

   Setelah beberapa minggu kemudian saya mendaftar disalah satu kampus yang berada di Banjarmasin  yaitu STKIP PGRI Banjarmasin. Tanpa saya duga ternyata diperguruan tinggi itu harus mengikuti tes dulu yaitu tes  tertulis dan tes wawancara,sukurlah kedua tes itu saya lulus dan sekarang saya menjadi mahasiswa semester IV.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Siapapun boleh komentar di blog gue, yang penting tidak melanggar norma kesopanan